Penyakit HIV / AIDS
AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) atau syndrome penurunan kekebalan tubuh yang didapat, adalah infeksi yang disebabkan oleh virus yang disebut HIV (Human Immunodeficiency Virus). Penyakit HIV/AIDS merujuk pada keadaan seseorang yang tidak lagi memiliki sistem kekebalan tubuh sehingga berbagai macam penyakit dapat menyerang dan sangat sulit untuk disembuhkan. Hampir semua penderita AIDS berakhir dengan kematian.
Penyakit AIDS merupakan tahap akhir dari infeksi HIV. Namun tidak semua orang yang terinfeksi HIV akan mengalami gejala AIDS. AIDS dapat ditularkan lewat hubungan intim, persalinan dan menyusui, dan kontak darah dengan penderita.
Penyakit AIDS yaitu suatu penyakit yang timbul sebagai dampak berkembangbiaknya virus HIV (Human Immunodeficiency Virus) di dalam tubuh manusia. Virus HIV menyerang sel darah putih (sel CD4) sehingga mengakibatkan rusaknya sistem kekebalan tubuh atau sistem imun. Hilangnya atau berkurangnya daya tahan tubuh atau sistem imun tubuh membuat si penderita mudah sekali terjangkit berbagai macam penyakit termasuk penyakit ringan sekalipun atau dikenal dengan infeksi oportunistik. virus ini juga merusak otak dan sistem saraf pusat.
Seseorang yang terinfeksi HIV tidak langsung menampakkan gejalanya, sehingga orang yang terinfeksi bisa hidup normal dalam jangka waktu lima sampai sepuluh tahun untuk sampai pada stadium munculnya gejala klinis. Hal ini merupakan salah satu penyebab penderita baru mengetahui dirinya terinfeksi HIV setelah berkembang menjadi AIDS karena penderita baru memeriksakan diri bila sudah timbul gejala-gejala klinis.
Satu cara untuk mendapat kepastian adalah dengan menjalani Uji Antibodi HIV terutamanya jika seseorang merasa telah melakukan aktivitas yang berisiko terkena virus HIV.
Kematian yang disebabkan infeksi HIV kebanyakan bukan karena infeksi virus, melainkan karena turunnya kekebalan tubuh atau sistem imun si penderita tersebut.
Orang yang terinfeksi HIV belum tentu menjadi penderita AIDS, tergantung tingkat imunitas atau kekebalan tubuh orang tersebut yang dapat dilihat melalui komponen CD4. Jika terjadi penurunan CD4 sampai kurang dari 200, orang akan makin lemah daya tahan tubuhnya dan jatuh pada kondisi AIDS.
HIV berada terutama dalam cairan tubuh manusia. Cairan yang berpotensial mengandung virus HIV adalah darah, cairan s.p.e.r.m.a, cairan v.a.g.i.n.a dan air susu ibu. Sedangkan cairan yang tidak berpotensi untuk menularkan virus HIV adalah cairan keringat, air liur, air mata dan lain-lain. Kematian yang disebabkan infeksi HIV kebanyakan bukan karena infeksi virus, melainkan karena turunnya kekebalan tubuh si penderita tersebut.
Gejala HIV / AIDS
GEJALA HIV yang UMUM TERJADI :
- Diare kronis yang berlangsung lama, bahkan lebih dari 1 bulan
- Dalam 1 bulan berat badan turun drastis ( 10%)
- Kesadaran menurun
- Deman selama lebih dari 1 bulan
GEJALA HIV yang Tidak UMUM TERJADI :
- Batuk terus menerus selama lebih dari 1 bulan
- herpes yang berulang-ulang
- infeksi jamur yang berulang pada kelamin wanita
Pada orang dewasa dapat dikategorikan penderita penyakit HIV jika terdapat sedikitnya 2 gejala HIV diatas melalui melalui pemeriksaan dokter.
Seseorang terkena penyakit HIV melalui beberapa tahapan :
Tahap pertama ( periode Jendela):
Virus HIV akan masuk kedalam tubuh, kemudian terbentuk antibodi dalam tubuh,periode ini berlangsung selama 2 minggu sampai 6 bulan. Pada tahap ini belum tampak ciri-ciri gejala HIV dari penderita.
Tahap kedua (HIV positif tanpa gejala) :
Tahap ini bisa berlangsung 5 sampai 10 tahun, tidak tampak gejala pada penderita dan ia masih merasa sehat, tetapi tes HIV sudah bisa mendeteksi penyakit HIV dalam tubuh seseorang.
Tahap Ketiga ( HIV positif dengan gejala) :
Tahap ini sudah timbul gejala HIV, seperti diare yang terus-menerus selama lebih dari 1 bulan, dan sebagainya. ini disebabkan daya tahan tubuh yang sudah mulai melemah.
Tahap ke empat (AIDS) :
Tahap ini sudah muncul berbagai penyakit, ini disebabkan karena rendahnya daya tahan tubuh.
Pemberian Transfer Factor pada penderita HIV / AIDS
HIV/AIDS dapat diterapi dengan transfer factor plus, transfer factor trifactor, transfer factor riovida dan transfer factor chewable. Terapi HIV/AIDS dengan transfer factor dapat meningkatkan sel-sel CD3, CD4 dan CD8. Sel-sel imun tersebut adalah sel yang diserang oleh virus HIV. Dengan meningkatknya sel-sel imun tersebut, maka daya tahan tubuh penderita pun menguat dan keluhan-keluhanpun akan hilang.
- Untuk pencegahan atau penderita yang memiliki CD4 di atas 800 sel per mili meter kubik dapat menggunakan dosis botol yaitu 3 x 1 sehari untuk transfer factor plus, atau 2 x 1 untuk transfer factor trifactor
- Untuk terapi, jumlah yang dikonsumsi tergantung dari kondisi penderita atau tingkat kerusakan sel imun yang sudah terjadi.
- Terapi dapat menggunakan transfer factor plus saja dan kombinasi transfer factor plus dengan yang lainnya. Kombinasi transfer factor plus dengan yang lainnya akan mempercepat proses penyembuhan.
Pengalaman Penderita HIV/AIDS yang Mengkonsumsi 4Life Transfer Factor PLUS
Kami pernah merawat seorang anak yang tadinya seorang penderita HIV selama 11 tahun. Beberapa tahun terakhir kami beri 4Life Transfer Factor Plus. Sebelumnya terapi retro-viral dan terapi toxic retro-viral tidak membuahkan hasil. Akan tetapi setelah 13 bulan di beri campuran diatas dengan dosis tinggi, HIV anak tersebut negatif dan sekarang sudah benar-benar normal. Kualitas hidupnya benar-benar meningkat drastis, seperti inilah pengobatan modern seharusnya menurut saya. Ini benar-benar menyenangkan……
R. R., Medical Doctor, Kentucky
Setelah dirawat beberapa hari di rumah sakit, anak saya kembali ke rumah dan menjalani rawat jalan. Ia sudah dinyatakan AIDS karena CD4nya 27 dan menjalani terapi ARV. Ia hanya sanggup konsumsi selama 1 minggu karena selama konsumsi tidak punya nafsu makan, kepalanya pusing dan mual. Kemudian dokter yang merawatnya menyarakan untuk konsumsi Transfer Factor. Selama 3 minggu konsumsi TBC nya negative, setelah satu bulan konsumsi kami kembali memeriksakan CD4 dan ternyata dalam waktu satu bulan CD4 naik menjadi 220….Ini luar biasa….
Doni – 56 tahun -Jakarta
Saya seorang ibu rumah tangga yang selalu patuh pada suami dan ajaran agama yang saya anut. Saya sering dirawat dirumah sakit karena kurang darah. Suatu hari saya menjalani transfusi darah, setelah menjalani transfusi darah saya mengalami gatal-gatal pada kulit. Kurang dari satu tahun setelah menjalani transfusi, saya dinyatakan dokter terinfeksi HIV/AID. Dokter memberi saya obat, tapi badan saya terasa panas ketika mengkonsumsinya. Saya tidak tahan dan menghentikannya. Suami saya mencoba mencari alternatif lain dan mendapatkan informasi tentang 4Life Transfer Factor lewat internet. Dia memberi saya 4Life Transfer Factor Plus dan 4Life Transfer Tactor Trifactor Formula. Dalam waktu 2,5 bulan, berat badan saya naik 12 kg, CD4 saya naik dari 5 menjadi 35…
Rania-Medan
Saya merasa sakit kepala terus setiap hari, badan saya sering gatal-gatal, buang air besar berdarah, berat badan terus menurun dan tubuh saya terlihat hitam dan tubuh saya penuh dengan bentol-bentol merah seperti cacar air. Dokter saya menyarankan untuk konsumsi 4Life Transfer Factor. Saya konsumsi 9 kapsul 4Life Transfer Factor Plus sehari dan 6 kapsul 4Life Transfer Factor Advance sehari. Setelah kurang lebih empat bulan konsumsi semua keluhan-keluhan saya hilang. Sebelum konsumsi Transfer Factor CD4 saya 345 dan sekarang sudah 525…
Subroto 42 tahun-Jakarta
Saya baru tau terdeteksi hiv setelah kurang lebih terinfeksi kurang lebih 7 tahun. CD4 saya sudah rendah sekali yaitu 22 dan saya tidak mau mengkonsumsi ARV karena takut efek sampingnya. Saya coba konsumsi 3×3 4Life Transfer Factor Plus dan 3×2 4Life Transfer Factor Advance perhari. Dalam beberapa hari saja badan saya terasa segar kembali dan untuk memastikan kerja 4Life Transfer Factor, satu minggu setelah konsumsi saya kembali memeriksa CD4 dan hasilnya naik menjadi 45. Selain itu saya juga selalu menjaga kondisi saya dengan cukup istirahat, makan teratur dan bergizi, berpikiran positif dan menghindari stress. Satu bulan setelah konsumsi saya kembali melakukan pemeriksaan CD4 dan hasilnya meningkat menjadi 123…
Andika 30 tahun-Bekasi
Chinthia berumur 27 tahun. Kondisinya sangat lemah saat tiba di rumah sakit Nkosis Haven, sampai tak mampu membopong bayinga. Ia juga tak mampu melakukan pekerjaan ringan seperti menyapu. Berat badannya 44 kg. Konsumsi 4Life Transfer Factor Plus selama dua minggu berat badannya naik 7 kg. Karena batuk dan tidak bertenaga, dilakukan pemeriksaan TBC dan ternyata positif dan diberi obat TBC serta 4Life Transfer Factor Plus. Nilai CD4 saat tiba 297 naik menjadi 340, berat badan naik menjadi 63 kg. Kekuatan tubuhnya pulih. Penglihatannya dan ingatannya membaik, ia pun bisa merawat dirinya sendiri dan juga anaknya.
Gail Johnson, Afrika Selatan.
Raul berasal dari Meksiko. Dia memiliki AIDS dan kondisi nya sekarang sudah parah. Dia kehilangan berat badan dan sekarang sedang menjalani 2 metode pengobatan. Dia juga telah mencoba banyak produk. Teman nya memberitahu tentang 4LIFE TF PLUS dan dia langsung mencobanya. Setelah 2 bulan dengan dosis 6 TF PLUS per hari dia merasa sehat. Dia sekarang tambah gemuk, dan lebih memiliki energi. Dan sudah kembali ke kehidupan normalnya. Sekarang dia hanya memakai Transfer Factor, dan meninggalkan 2 metode pengobatan lainnya.
Anak saya berusia 32 terkena HIV/AIDS dan sempat dirawat beberapa minnggu dirumah sakit. Setelah satu minggu mengkonsumsi ARV, dia tidak punya nafsu makan dan dia bilang rasanya gak karuan, akhirnya kami putuskan untuk menghentikan konsumsi ARV. Melalui internet saya dapat informasi tentang transfer factor. Saya memberinya Transfer Factor Plus 3×3 sehari dan Transfer Factor Advance 3×2 sehari. Dalam waktu 3 minggu TB negatif dan dalam waktu satu bulan CD4 naik dari 70 menjadi 213. Saya terus mensuport anak saya dalam melawan virus ini. Nafsu makannya pun sangat baik dan saya sangat bahagia dengan perkembangan yang signifikan ini.
Danny 56 tahun – Jakarta.
Teman saya bilang ke saya bahwa anak saya harus memakai transfer factor. Dia terkena AIDS, jadi kita pakaikan Transfer Factor padanya. Pada awalnya dia tidak mau meminumnya, jadi saya masukan pada minuman yang dia minum. Pada kunjungan ke dokter pertama, vira load nya menurun dari 400.000 menjadi 191.000. setelah dia konsumsi secara rutin, tes lab selanjutnya viral load nya menjadi 40.000. kami sangat terkejut dan berharap kesembuhan pada anak kami, terima kasih Transfer Factor.
Connie A
Tsidio berumur 5 tahun. Ketika dia datang ke rumah sakit kondisi tubuhnya penuh dengan luka dan kuping nya terinfeksi parah. Dia diperkenalkan dengan TF PLUS. Sampai saat ini telinga nya sehat, dan luka-luka di tubuhnya menghilang. Berat badan nya tadinya 10 kg sekarang sudah 16 kg.
Gail Johnson, South Africa
Grace berumur 42 tahun. Dia memiliki CD4 388 dan berat nya 59 KG. Daya ingat nya sangat buruk, semenjak minum TF PLUS daya ingat nya membaik, dan tenaganya menjadi 110%. CD4 nya sekarang 411 dan berat badannya menjadi 70 KG.
Gail Johnson, South Africa.
Feroza berumur 26 tahun. Dia sangat kurus. Dia membutuhkan asisten untuk berjalan, mandi dan makan. Pendengaran nya buruk, daya ingat dan kekuatan nya hanya 17 %. Dia sedang mengandung. Berat badan nya hanya 28 KG. CD4 nya 43. setelah 3 bulan pada TF PLUS, CD4 nya menjadi 78, beratnya menjadi 53 KG. Sekarang CD4 nya 163. beratnya menjadi 55 KG. Sekarang dia sudah bisa menangani dirinya dan anaknya.
South africa
Sebuah sukses awal dengan Peningkatan Imun alami pada seorang pemuda dengan HIV. Kenny berusia 20 tahun dengan hemofilia yang tertular HIV bertahun-tahun yang lalu karena peralatan yang tidak steril ketika mengobatinya hemofilianya. Kenny telah banyak melakukan upaya pengobatan HIV sebelumnya, termasuk terakhir(dalam satu tahun terakhir), rejimen eksperimental dengan tidak ada respon positif. Ia menderita banyak efek samping dari terapi retroviral.
Lima bulan lalu, Kenny mulai rejimen dosis tinggi TF (3 kapsul 3 kali sehari) dan TF + (2 kapsul 3 kali sehari), bersamaan dengan terapi eksperimental. Diatelah bebas infeksi selama meminum TF tersebut. Dia juga datang kepada kita dengan berita yang sangat menarik 3 minggu yang lalu: ia memiliki jumlah virus NOL, dan sekarang CD4 dekat pada batas normal yaitu 475. Apakah Kenny sudah benar-benar sembuh? Tidak, tapi dia sekarang tampak sehat dan menuju kemungkin menjadi bebas penyakit. Penghitungan berikutnya dijadwalkan enam minggu dari sekarang dan kami akan update. Kenny adalah peer konselor dan pendidik untuk HIV / AIDS dan dia sekarang menyebarkan berita tentang TF dan TF + untuk anggota komunitas AIDS. Ia juga merupakan distributor 4Life Research dan berharap untuk membangun sebuah organisasi penjualan besar bagi orang yang terkena HIV dan Hepatitis C. Dengan demikian, ia mengatakan bahwa ia tidak akan harus berhadapan dengan prasangka terhadap orang-orang yang terinfeksi HIV:Tampaknya 4Life Research hanya dapat memberikan Kenny a HIDUP BARU, dalam banyak hal. Kekuatan TF / TF + dan 4Life Research terus berlanjut.
Update 11/25/99: CD4 count sekarang 525!
Update (Musin Dingin, 2000): Seperti banyak dari Anda akan ingat, kami memperkenalkan Kenny, seorang pemuda hemofilia yang didiagnosis HIV positif sepuluh tahun lalu. Setelah bertahun-tahun menerima perawatan medis eksperimental, Kenny mulai mengambil Transfer Factor dan Transfer Factor ditingkatkan dalam dosis tinggi 9 bulan yang lalu. Kami pertamanya mengumumkan jumlah virus NOL dan jumlah CD4 (jumlah darah putih) hampir normal dalam QVnewsletter kami yang terakhir. Sekarang, 3 bulan kemudian, ia telah mengulangi jumlah virus HIV-nya tetap NOL dan jumlah CD4-nya sudah normal. Dan terus menjadi bebas infeksi! Anda mungkin telah melihat cerita Kenny dalam edisi November Teen People Magazine. Sekarang Kenny berbagi pengalaman yang luar biasa dengan orang lain yang menderita penyakit HIV. Menakjubkan apa yang bisa dilakukan oleh kekuatan peningkat sistem imun Transfer Factor dan Transfer Factor ditingkatkan bisa melakukannya!
Update (Musim Semi / Musim Panas, 2000): Seperti banyak dari Anda akan ingat,kami memperkenalkan Kenny, seorang pemuda hemofilia yang didiagnosis HIVpositif 10 tahun lalu. Setelah bertahun-tahun menerima perawatan medis eksperimental, Kenny mulai mengambil Transfer Factor dan Transfer Factor ditingkatkan dalam dosis tinggi 12 bulan yang lalu. Kami pertamanya mengumumkan jumlah virus NOL dan jumlah CD4 (jumlah darah putih) hampir normal dalam QVnewsletter kami yang terakhir. Sekarang sembilan bulan kemudian dia telah mengulangi jumlah virus HIV-nya tetap NOL dan jumlah CD4-nya terakhir 600 (batas bawah normal adalah 500) Dan tetap bebas infeksi! Sebagai konselor remaja seusianya, Kenny kini memulai upaya dengan energi baru untuk berbagi Transfer Factor dengan dunia HIV.
David Markowitz MD, Me.
Disclaimer: |
indra says
Mohon info ttg produk yg menyembuhkan hiv aid, harga, pemakaiannya dan pemesanannya. Saya tunggu infonya. Trims
Summase Sanjaya says
Terima kasih atas komentarnya di Tokoina.com. Untuk penderita HIV, suplemen yang cocok ialah Transfer Factor Plus dikombinasi dengan Transfer Factor Trifactor. Untuk produk ini ada harga paketnya yaitu Rp. 2.030.000,- akan mendapatkan 2 botol Transfer Factor Plus dan 2 botol Transfer Factor Trifactor.
Dikonsumsi masing masing 3×2 kapsul
Pemesanan bisa melalui bank BNI, Mandiri, BCA, atau BRI. bisa lihat di https://www.tokoina.com/cara-pembelian/cara-pembayaran/
atau hubungi 081355077575 untuk respon cepat
Admin Tokoina.com